Segala puji hanya bagi Allah Tuhan semesta alam yang telah berfirman dalam kitab-Nya yang mulia : “Apakah hukum Jahiliyah yang mereka kehendaki, dan (hukum) siapakah yang lebih baik daripada (hukum) Allah bagi orang-orang yang yakin?” (QS. Al-Maidah [5] : 50) Pada saat demokrasi yang kufur menyerang negeri-negeri kita, pada saat sebagian orang yang rendah taraf berpikir dan moralitasnya menyambut gembira demokrasi, termasuk juga di dalamnya orang yang tersesat dan menyerah kalah di hadapan peradaban Barat, bangkitlah di antara kaum muslimin para tokoh panutan dan pemikir besar untuk menyingkapkan cacat, kepalsuan, dan kontradiksi demokrasi dengan Islam, baik dari segi asas maupun cabangnya. Para pemikir besar tersebut terus bergerak melawan arus yang sangat deras yang mendominasi negeri-negeri kita, Mereka terus melawan orang-orang yang menyerukan demokrasi sebagai solusi masalah kaum muslimin. Para pemikir itu bertindak laksana orang yang khawatir kambingnya diterkam serigala. Mereka tak peduli dengan semua resiko yang akan dihadapinya, yang terkadang mengancam mata pencaharian dan keluarga mereka. Mereka berani mengucapkan perkataan yang haq.
Mereka tidak akan takut karena Allah SWT akan celaan dari orang-orang yang suka mencela. Dari sekian banyak tokoh terkemuka yang membongkar kebusukan demokrasi dan produk hukum kafir yang lahir darinya, salah satunya adalah Syaikh Ali Belhaj, penulis kitab ini yang telah menghabiskan hari-harinya dalam penjara demokrasi ( ! ) yang dimiliki oleh kaum demokrat ( ! ), hanya karena beliau menghendaki Islam menjadi pemimpin sekaligus hakim kehidupan, serta menghendaki kemuliaan kaum Muslim. Semoga Allah SWT membalas amal shaleh penulis dengan segala kebaikan karena perjuangannya membela kita dan kaum muslimin. Kita pun berharap semoga Allah segera melepaskannya dari kesulitan-kesulitan. Semoga kita dapat mengambil manfaat dari buku yang amat berharga ini.
0 comments:
Post a Comment
Komentarnya sangat diharapkan, Terima kasih